My Super Mom


Assalamualaikum!!

aku dan mamaku tersayang

Setiap orang pasti mempunyai super mom, yang pastinya super mom dari masing-masing kita adalah ibu kita sendiri, menurutku..hehe

Tulisan ini berawal dari rasa menyerahku akan menjadi seorang guru,akhir-akhir ini rasanya sangat melelahkan padahal aku tidak banyak bekerja. Keseharianku di rumah yaitu mencuci baju pada pukul 04.00 kadang pukul 03.00 pokonya sebelum bayi bangun aku harus sudah selesai mencuci, kemudian tugasku yang selanjutnya yaitu menyapu dan merapihkan rumah so.. pasti bayi udah bangun jadi beberes rumahnya membutuhkan waktu lumayan lama, setelah itu sarapan, ngejemur baju, berangkat ke sekolah.

Selama saya di sekolah bayi dititipkan ke mamah sama bapak atau siapa saja yang ada di rumah, hmm pastinya dosa banget lah ya tapi untuk saat ini mau gimana lagi, kalau nyewa pengasuh mau dibayar pake apa, lah gaji aku mengajar lebih kecil dibanding membayar jasa pengasuh dari pada gitu mending aku gak ngajar aja, tapi pas aku bilang gk akan ngajar lagi, orangtua sangat menyayangkan keputusan itu. Aduh jadinya maju kena mundur kena. 


Pulang sekolah ya waktunya jagain bayi, kalau bayi nya tidur aku juga malah ikut tidur, seharusnya aku mengerjakan pekerjaan lainnya, misalnya nulis blog, nyetrika baju atau yang lainnya, pengennya sih begitu tapi apalah daya, bayiku kalau tidur siang pasti sebentar, bisa tidur lama kalau akunya ikut tidur..duh aduh, terkadang suka kesel sama bayi tuh tapi ya aku tau dia nempel terus karena tau dari pagi dia aku tinggal ke sekolah.

Bayi baru bisa tidur ba’da maghrib/ ba’da isya dan terkadang akupun ikut tertidur juga,baru bangun pas pukul 21.00 atau pukul 23.00 nah baru lah jam segitu bisa tenang buat nulis blog atau nyiapin administrasi sekolah. 

Maaf ya prolognya terlalu panjang, tapi itulah kenyataannya tentang keseharianku yang belum bisa aku manage sebaik mungkin sehingga membuatku berpikir, mungkin kalau aku gak ngajar bisa punya banyak waktu luang.

mamah with cantik

Nah pada tulisan kali ini saya akan menceritakan my super mom, yaitu mamahku sendiri, karena dari semenjak lahir sampai hari inipun aku rasa mamah lah yang selalu menolongku. Walaupun terkadang aku sendiri yang selalu menganggap mamah itu kejam karena nyuruh aku nyetrika pagi-pagi sekitar pukul 01.00 atau pukul 02.00 ya kata mamah mumpung dedenya bobo.Tapi tips itulah yang sangat jitu untuk menyelasaikan masalah tentang bab setrikaan.hehe

Berawal dari ucapan mamah “nya ari boga budak leutik mah kudu daek nyetrika atau gagawe ti peuting”, yang artinya “ya..kalau punya anak kecil mah harus mau nyetrika atau kerja malem-malem”, dari perkataan itu saat diri ini belum sadar aku rasa mamah kejam banget, aku tuh capek mah, siang ngajar sama ngurus bayi masa malem waktunya istirahat harus kerja juga, wajar aja sih mamah bisa ngomong gitu karena mamah mah gak ngearasain capeknya ngajar, pikirku waktu itu.

Tapi setelah diri ini sadar dan mulai berpikir, ingatanku mulai kembali ke masa kecil, dulu waktu aku kecil pas seumuran kelas 1 SD, mamah tuh jualan mi ayam alhamdulillah saking larisnya setiap hari bisa menghabiskan mi sebanyak 5kg jualan es jeruk dan es kelapa, punya 2 anak perempuan yang masih kecil yaitu aku dan kakak ku, kebayangkan ngurusin jualan mi ayam aja harus bikin pangsitnya, masak ayam kecapnya sekatel besar banget, belum nyuci baju aku, kakak ku dan ayahku, belum kerjaan nyetrika baju, beberes rumah, belanja ke pasar setiap pagi, itu semua mamah yang kerjakan tanpa bantuan bapak karena waktu itu bapak hanyalah supir angkot yang harus sudah berangkat sejak pukul 05.00, pokoknya seingatku bapak jarang bantuin mamah.
 
mamah dan akusebelum mengenal lip cream.wkwkwk

Dari situ aku mulai berpikir, meskipun dulu pekerjaan mamah bukan megajar tapi hanya pedagang makanan tapi mamah bisa menyelesaikan pekerjaan rumah dan pekerjaan unrtuk menyiapkan dagangan tanpa bantuan siapapun, kebayang banget gimana dulu capeknya mamah, oh mamah betapa pemalasnya aku ini. Yang kerjaannya cuman mengajar aja udah bilang capek. Dan menganggap semua saran dari mamah itu kejam.

Sekarang akau paham, mamah sangat sayang kepadaku, mamah ingin aku tidak berleha-leha di usia muda dan menjadi pemalas, dan aku juga tau kenapa mamah ingin aku tetap mengajar, ya supaya aku mempunyai pekerjaan yang lebih tinggi lagi dibanding mamah. Aku sedih ketika mendengar cerita mamah, yang ketika ingin daftar untuk melanjutkan pendidikan ke SGO (Sekolah Guru Olahraga) pada saat itu sudah ditutup, dan mamah bilang kalaupun masih buka pasti umi (ibunya mamah/ nenekku) pasti tidak akan mengijinkannya untuk bersekolah karena tidak ingin membiayai mamah sekolah lagi karena aku tahu pada zaman dulu perekonomiannya sangatlah susah.
 
nenek ku
Alahmdulillah berarti aku sangat beruntung karena dilahirkan di keluarga yang memprioritaskan pendidikan dan memiliki kamampuan keuangan untuk membiayai aku sekolah.I love you mamah, maafkan aku yang sampai saat ini masih merepotkan mu, semoga mamah sama bapak dipanjangkan usianya dalam ketaatan kepada allah, sehat selalu, Aaamiin Ya Mujibassailiin.
 
Usaha memang tidak akan menghianati hasilnya, terbukti saat ini mamah bukanlah seorang pedagang mi ayam lagi, mamah sama bapak bisa membangun rumah yang sudah saya tempati selama 14 tahun, alhamdulillah sudah bisa menunaikan rukun islam yang ke lima dan membelikan rumah untuk anak-anaknya.


Pekerjaan mamah yang sekarang tidak serumit ketika berjualan mi ayam, pekerjaan mamah yang sekarang hanya setiap sabtu dan minggu, terkadang setiap pulang selalu membawa banyak makanan, dan penghasilannya bisa mencapai Rp. 2jt setiap minggunya.Alhamdulillah barokallahu lakuma.

Terima kasih banyak mamah dan bapak, yang sudah menunaikan kewajiban sebagai orangtua kepada anak-anaknya, maafkan aku jika kewajibanku sebagai anak terhadap kalian belum aku tunaikan, terima kasih juga atas pelajaran hidup yang banyak sekali bisa aku ambil dari kalian berdua. I love you mamah, i love you bapak.


Semoga aku bisa segera dan selalu membahagiakan mamah dan bapak..aamiiiin
Inshaallah aku tidak akan pernah menyerah lagi dalam menjalani profesi sebagai guru, semoga aku bisa menjadi guru yang amanah, berprestasi dan profesional. aamiiin

Komentar

  1. Wah hebat mamahnya mila, bisa keuruas semua ya kerjaan domestik dan usaha juga. Mila juga semangattt insya alloh selalu ada jalan keluar dab ketemu ritmenya.

    BalasHapus

Posting Komentar

Terima kasih telah berkunjung ke blog ini, Ambil yang baiknya dan abaikan yang tidak baiknya :)
Dan silahkan berikan komentar yang baik dan positif ya sebagai bahan perbaikan. :)